News Update :
Diberdayakan oleh Blogger.

Celebrities Blogs - Blog Rankings Top Entertainment blogs
Online Marketing

Tips “Menghapus” Citra Buruk di Internet

Jumat, 15 Juni 2012



Internet mampu merekam jejak Anda sejak belasan tahun lalu. Rekaman positif maupun negatif bisa dilacak kapan saja dibutuhkan. Tentu Anda tak ingin karier atau nama baik Anda terganggu hanya karena rekam jejak di internet yang merugikan.?

Perusahaan online privacy seperti Abine membuat layanan bernama “Do Not Track Plus” yang membantu konsumen agar tidak terlacak oleh mesin pencari di internet.

Di dalam layanan ini terdapat layanan bernama DeleteMe, yang mampu menghapus data dari sejumlah situs yang dapat melacak sejarah kehidupan pengguna di internet. Sebagai alternatif dari layanan berbayar tersebut, pengguna internet bisa melakukan langkah-langkah berikut ini.

Namun, perlu diingat, tips berikut butuh ketekunan dan keuletan Anda untuk melakukannya secara konsisten.
  • Bersiap dan terus bersikap baik
Hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum “menghilang” adalah bersiap dan menunggu sampai rekam jejak Anda tak terlacak sama sekali. Selama itu, jangan pernah membuat rekam jejak baru yang memperburuk citra Anda.

  • Lacak situs-situs yang secara agresif melacak Anda
Inilah yang bisa dilakukan oleh layanan DeleteMe. Dengan biaya 99 dollar AS, DeleteMe mampu menemukan situs apa saja yang aktif melacak Anda, dan DeleteMe akan menghapus data Anda dari situs-situs tersebut.

Anda bisa melakukannya secara manual. Anda bisa melacak nama Anda dari situs-situs yang terdapat dalam daftar Abine berikut ini: http://abine.com/optouts.php

Anda bisa membuka satu per satu situs web yang tertera dalam daftar, lalu ikuti langkah-langkah yang diinstruksikan oleh masing-masing situs web tersebut. Anda harus bersabar untuk mengirimkan puluhan e-mail dan memasukkan kembali data Anda agar bisa dilacak oleh situs-situs tersebut. Situs-situs itu akan memberitahukan di mana data Anda paling banyak terekam. Dari situlah Anda bisa memulai mengurangi atau menghapus data negatif tentang Anda secara manual.

  • Untuk melindungi reputasi, hapus data dari sumbernya
Setelah Anda mengetahui data Anda terdapat di situs mana saja, maka Anda bisa melakukan penghapusan data secara manual. Misalnya, jika data buruk Anda berada di dalam akun Facebook, maka Anda bisa menghapusnya dari akun Facebook Anda. Namun, jika data Anda ditulis di dalam blog orang lain atau situs web tertentu, maka sebaiknya Anda mencari tahu siapa pemilik blog dan situs web tersebut, lalu mengirimkan permohonan baik-baik agar data tersebut dihapus.

Jika Anda kesulitan mencari nama pemilik situs web atau blog, coba klik di Google dan ketik Whois, lalu ketik alamat situs web. Misalnya, whois facebook.com.

  • Pastikan Google telah mengubah data di mesin pencarinya
Jika data Anda perlahan sudah terhapus atau sudah berubah sesuai dengan yang Anda inginkan, coba cek dengan mengetikkan nama Anda di mesin pencari Google. Jika Google masih menampilkan hasil pencarian berupa situs web dengan konten yang lama, Anda bisa mengubahnya dengan mengakses URL Removal Tool untuk membantu Google memperbarui datanya.

  • Tutupi citra negatif dengan citra positif
Jika Anda merasa langkah-langkah sebelumnya cukup merepotkan, mungkin Anda bisa mencoba cara yang sangat sederhana, yakni menutupi rekam jejak negatif Anda di internet dengan rekam jejak positif yang baru secara terus-menerus.

Gunakan nama asli untuk semua jejaring sosial Anda, dan mulailah melakukan pencitraan secara konsisten sehingga data lama Anda yang buruk dapat perlahan tertutupi oleh data baru yang positif. Jejaring sosial cenderung tampil di halaman awal mesin pencari Google atau Yahoo. Itu artinya, jika Anda memanfaatkan jejaring sosial dengan baik untuk memperbaiki citra diri, lama-kelamaan hasil pencarian dengan nama Anda akan terus memunculkan sisi Anda yang positif dari beragam jejaring sosial tersebut.

  • Bayar pengacara
Ini alternatif terakhir jika Anda merasa sudah tidak bisa menangani rekam jejak buruk Anda di internet.
Jika banyak hal di internet yang menghancurkan nama baik Anda, tanpa Anda sendiri yang melakukannya, Anda bisa membayar pengacara untuk memulihkan nama baik. Namun, Anda harus punya alasan yang kuat jika memang hal tersebut dianggap mencemarkan nama baik Anda. Salah-salah, Anda yang akan dituntut balik.

Sama halnya di dunia nyata, Anda harus punya alasan kuat untuk melayangkan gugatan. Namun, bagaimanapun, belum ada cara yang betul-betul efektif untuk bisa membersihkan nama seseorang di internet.
Seperti halnya Facebook, meski foto telah terhapus, secara nyata, foto tersebut masih ada di server Facebook hingga beberapa tahun. Bayangkan jika foto itu adalah foto Anda ketika melakukan tindakan asusila.

Maka, mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Sebelum nama Anda rusak dan pontang-panting untuk memperbaikinya, sebaiknya mulai saat ini Anda berpikir panjang sebelum mem-posting apa pun di internet. Anda tak mungkin menghubungi Google atau Yahoo hanya untuk menghapus data Anda dari server kan.?

By...chriscyber ( Sumber )

Ini Dia 25 'Password' yang Paling Mudah Ditebak


 
 
KOMPAS.com - Enam juta password akun profesional LinkedIn serta 58 ribu lebih akun Twitter, baru-baru ini dibobol oleh hacker. Kabar ini sontak membuat banyak orang mengubah password akun jejaring sosial mereka.

Kata sandi menjadi hal penting untuk menjaga keamanan sebuah akun di era internet. Jangan membuat password yang telalu mudah, dan jangan terlalu rumit karena bisa jadi Anda akan lupa.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh ahli keamanan komputer Joseph Bonneau dari University of Cambridge, pengguna internet di Indonesia tercatat sebagai pemilik password paling lemah. Sementara negara dengan password terkuat, adalah Jerman dan Korea.

Penelitian juga mencatat, password yang dibuat oleh pemilik akun dengan usia 55 tahun ternyata lebih kuat alias sukar ditebak dibandingkan pemilik akun email berusia 25 tahun ke bawah.

Perusahaan penyedia solusi antivirus ESET, juga melakukan penelitian tentang password dan merilis 25 password terlemah dan paling sering digunakan oleh pengguna internet.

Jika password Anda ada di dalam daftar, ada baiknya Anda segera mengubah, dan buat password yang kuat dengan kombinasi sehingga sulit ditebak. Dan tidak lupa, ubahlah password Anda secara rutin. 

Berikut daftar 25 password terlemah versi ESET :

  1. password
  2. 123456
  3. 12345678
  4. 1234
  5. qwerty
  6. 12345
  7. dragon
  8. pussy
  9. baseball
  10. football
  11. letmein
  12. monkey
  13. 696969
  14. abc123
  15. mustang
  16. michael
  17. shadow
  18. master
  19. jennifer
  20. 111111
  21. 2000
  22. jordan
  23. superman
  24. harley
  25. 1234567
 By...chriscyber ( Sumber )

Malware Flame – Malware Super Berbahaya yang Mengguncang Dunia

Jakarta - Seperti dikutip dari vivanews.com, Malware Flame yang mengguncang dunia ini diduga dibuat oleh sekelompok orang. Tim Security Response Symantec tengah menganalisa ancaman baru yang sangat canggih dan tersembunyi, W32. Flamer. 

Hasilnya mengungkapkan malware ini diciptakan dengan kemampuan untuk memperoleh informasi dari sistem yang telah terinfeksi, yang kebanyakan berlokasi di Timur Tengah. Malware ini serupa dengan dua ancaman sebelumnya yakni Stuxnet dan Duqu. 

Menurut Symantec dalam pernyataan resminya kepada VIVAnews pada Rabu 30 Mei 2012, kode ini tidak dibuat oleh perseorangan. Tapi, sekelompok orang yang didanai dan mendapatkan instruksi. 

Kode tersebut termasuk beberapa referensi ke rangkaian “FLAME”. Kode “InstallFlame” ini mungkin menunjukkan contoh-contoh serangan dari beberapa bagian kode tersebut. Tapi, bisa pula bermakna nama proyek pengembangan malware tersebut. Inilah asal julukan Flame berasal. 

Serangan tersebut telah berjalan secara diam-diam selama minimal dua tahun. Malware ini memiliki kemampuan untuk mencuri dokumen, mengambil rekaman tampilan layar (screenshot) dari desktop pengguna, menyebarkan melalui USB drives, menonaktifkan produk vendor keamanan, dan dalam kondisi-kondisi tertentu, menyebarkannya ke sistem-sistem lain. 

Ancaman ini dapat pula memanfaatkan beberapa kerentanan yang sudah diketahui. Malware Flame bisa menggunakan patched di Microsoft Windows untuk menyebarkan ke dalam jaringannya. 

Telemetri pertama mengindikasikan bahwa target dari ancaman ini berlokasi sebagian besar di Tepi Barat Palestina, Hungaria, Iran dan Libanon. Target lainnya termasuk Rusia, Austria, Hong Kong, dan Uni Emirat Arab. 

Dasar pemilihan sektor-sektor industri, afiliasi, dan individu yang menjadi target saat ini masih belum jelas rumusannya. Bukti awal menunjukkan bahwa korban-korban mungkin tidak dijadikan target karena alasan yang sama. 

Kebanyakan dari target Flame lebih banyak menerima ancaman ini dari aktivitas-aktivitas pribadi dibanding saat bekerja di kantor. Menariknya, selain menargetkan perusahaan tertentu, banyak sistem yang diserang merupakan komputer yang digunakan dari koneksi Internet di rumah. 

Sampai saat ini tim lab malware Id-SIRTII pun masih melakukan analisa terhadap malware yang disinyalir sangat berbahaya ini. 

By...chriscyber ( Sumber )

Dasar Pemrograman Database MySQL

Jumat, 08 Juni 2012

Kali ini saya mempersembahkan pada seluruh masyarakat dunia cyber yang ingin menjalin hubungan dengan sebuah komputer. Yaitu sebuah ebook dasar pemrograman database MySQL, di sini saya menerangkan dan menjelaskan tentang teknik pemrograman database. Untuk itulah anda yang masih baru-barunya menjadi seorang programmer, anda harus menguasai pemrograman database. Dalam hal ini kita akan mempelajari nya dengan saksama sekaligus. Menyenangkan mungkin yang ini saya sampaikan mengenai pemrogramana database, ini akan membuat otak anda sedikit berputar.
  
Baiklah, jika anda gak sabar untuk memahami ini semua, silahkan download modul pemrograman database yang sudah di convert di file PDF dan di bungkus ole file ZIP.

 Download Ebook Pemrograman Dasar Database MySQL

Database Management System Tutorial  

 
Hirarki Data Tradisional :
  1. Elemen data / Field : suatu elemen data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi.
  2. Record : gabungan sebuah elemen data yang terkait.
  3. File : himpunan seluruh record yang berhubungan.
Aktifitas Manajemen Data :
  1. Pengumpulan data ; data yang diperlukan dikumpulkan dan dicatat pada sebuah form yang disebut dokumen sumber yang berfungsi sebagai input.
  2. Integritas dan Pengujian ; data diperiksa untuk meyakinkan konsistensi dan akurasi data tersebut.
  3. Penyimpanan data dan pemeliharaan.
  4. Keamanan data.
  5. Organisasi data ; data disusun sedemikian untuk memenuhi kebutuhan user.
  6. Pengambilan data ; data dibuat agar dapat digunakan oleh user yang berhak.
Dua jenis Penyimpanan Sekunder :
  • Penyimpanan Berurutan / Sequential Access Storage Device (SASD) ;
    Media penyimpan untuk mengisikan record yang diatur dalam susunan tertentu. Data pertama harus diproses pertama kali, data kedua diproses kedua kali, dst.
  • Penyimpanan Akses Langsung / Direct Access Storage Device (DASD) ;
    Mekanisme baca atau tulis yang diarahkan ke record tertentu tanpa pencarian secara urut. Komputer mikro memiliki disk drive dan hard disk.
Cara Mengolah Data :
  • Pengolahan Batch ;
    Mengumpulkan data terlebih dahulu kemudian diproses sekaligus.
  • Pengolahan On – Line ;
    Setiap data yang diinput langsung didapat output atau hasilnya.
  • Sistem Real Time ;
    Sama seperti pengolahan On – Line, hanya saja data yang ada di update sesuai dengan perubahan waktu.
KONSEP DATABASE

Database : Kumpulan data-data yang terpadu yang disusun dan disimpan dalam suatu cara sehingga memudahkan untuk dipanggil kembali.

Database Manajemen System ;

Suatu program komputer yang digunakan untuk memasukkan,mengubah,menghapus,memanipulasi dan memeperoleh data / informasi dengan praktis dan efisien.

Komponen Utama DBMS :
  • Hardware ; yang melakukan pemrosesan dan menyimpan database.
  • Data.
  • User , dapat diklasifikasikan menjadi :
    • End User ;
      • Pengguna aplikasi, yang mengoperasikan program aplikasi.
      • Pengguna interaktif, yang memberikan perintah-perintah beraras tinggi (sintak-sintak query).
    • Programmer aplikasi, yang membuat program aplikasi.
    • Database Administrator, bertanggung jawab terhadap pengelolaan database.
  • Software, sebagai interface antara user dan database.
Perintah yang digunakan untuk mengelola dan mengorganisasikan data :
  • Data Definition Language ;
Perintah yang biasa digunakan oleh DBA untuk mendefinisikan skema ke DBMS.
Skema : deskripsi lengkap tentang struktur field, record dan hubungan data pada database.
Hal yang perlu dijabarkan dalam DBMS :
  • Nama database.
  • Nama file pada database.
  • Nama field dan record.
  • Deskripsi file, record dan field.
DDL juga digunakan untuk menciptakan, mengubah dan menghapus database.
Yang termasuk dalam kelompok DDL :
    • CREATE ; membuat table.
    • ALTER ; mengubah struktur table.
    • DROP ; menghapus table.
  • Data Manipulation Language ;
Perintah yang digunakan untuk mengubah, memanipulasi dan mengambil data pada database.
DML dibagi menjadi 2 :
  1. Prosedural ; menuntut user menentukan data apa saja yang diperlukan dan bagaimana cara mendapatkannya.
  2. Non Prosedural ; menuntut user menentukan data apa saja yang diperlukan tetapi tidak perlu menyebutkan cara mendapatkannya.
Perintah yang termasuk dalam DML :
  • SELECT ; memilih data.
  • INSERT ; menambah data.
  • DELETE ; menghapus data.
  • UPDATE ; mengubah data.
Tugas – tugas Database Administrator :
  1. Perencanaan database.
  2. Penerapan database.
  3. Operasi Database.
  4. Keamanan Database.
Keuntungan Database Manajemen System :
  1. Mengurangi pengulangan data.
  2. Independensi data.
  3. Memadukan data dari beberapa file.
  4. Memanggil data dan informasi secara tepat.
  5. Meningkatkan keamanan.
Kerugian Database Manajemen System :
  1. Menggunakan software yang mahal.
  2. Menggunakan konfiguarsi hardware yang besar.
  3. Memperkerjakan dan menggaji Staf DBA yang relatif mahal.

Semoga Bermanfaat..... By Cyber

Prog`m Jahat Terbaru ( Flame ) Mengancam Cyber

Rabu, 06 Juni 2012


KBRN, Jakarta : Kaspersky Lab mengumumkan penemuan terbaru program berbahaya sangat canggih yang secara aktif digunakan sebagai senjata cyber untuk menyerang berbagai entitas di beberapa negara. Kerumitan dan fungsionalitas program berbahaya ini melebihi berbagai ancaman cyber yang ada saat ini.

Malware ini ditemukan para ahli Kaspersky Lab saatmelakukan penelitian yang digagas oleh International TelecommunicationUnion (ITU). Produk Kaspersky mengidentifikasi program ini, yang dirancang untukmelakukan kegiatan mata-matacyber, sebagai Worm.Win32.Flame. Program ini mampu mencuri informasi berharga, termasuk namun tidak terbatas pada isi tampilan komputer, informasi mengenai sistem yang disasar, file-file yang disimpan, data kontak dan bahkan percakapan.

Riseti ndependen digagas oleh ITU dan Kaspersky Lab setelah serangkaian kejadian terkait program malware lain, yang belum diketahui namun sangat merusak – nama kodeWiper – yang menghapus data pada beberapa komputer di wilayah Asia Barat. Malware ini belum diketahui, namun saat menyelidiki kejadian ini para ahli Kaspersky Lab yang bekerjasama dengan ITU, menemukan malware tipe baru yang dikenal sebagai Flame. Temuan awal mengindikasikan malware ini telah ada selama dua tahun, yaitu sejak Maret 2010. Namun, karena kerumitannya yang ekstrim, juga sifat penyerangannya, tidak ada software keamanan yang bisa mendeteksinya.

Meskipun fitur Flame berbeda jika dibandingkan dengan senjata cyber terkenal lain sebelumnya, seperti Duqudan Stuxnet, namun geografis serangan, penggunaan kerentanan software tertentu, serta kenyataan bahwa hanya komputer terpilih yang menjadi target, semua ini mengindikasikan bahwa Flame tergolong sebagai senjata cyber super.

Mengomentari temuan Flame ini, Eugene Kaspersky, CEO dan pendiri Kaspersky Lab, mengatakan, “Risiko perang cyber menjadi salah satu topik serius dalam hal keamanan informasi beberapa tahun ini. Stuxnet dan Duqudan berasal dari satu rantai penyerangan, yang memunculkan kekhawatiran di seluruh dunia mengenai perang cyber ini. Malware Flame sepertinya merupakan fase lain dalam perang ini, dan sangat penting untuk dimengerti bahwa senjata cyber seperti ini dapat dengan mudah digunakan untuk menyerang negara manapun. Tidak seperti perang konvensional, semakin maju suatu negara maka semakin ia menjadi target serangan.”

Tujuan utama Flame sepertinya menjadi mata-mata cyber, dengan mencuri informasi dari mesin yang terinfeksi. Informasi ini kemudian dikirim ke jaringan server command-and-control yang berlokasi di berbagai belahan dunia. Informasi yang dicuri bisa berbagai bentuk, seperti dokumen, screenshots, rekaman audio, dan intersepsi lalu lintas jaringan, dan ini menjadikannya toolkit serangan paling terdepan dan terlengkap yang pernah ditemukan.

Vektor pasti penginfeksian belum terungkap, namun jelas bahwa Flame mampu berkembang melalui jaringan lokal menggunakan beberapa metode, termasuk metode kerentanan printerdan infeksi melalui USB yang dilakukan oleh Stuxnet.

Alexander Gostev, Chief Security Expert Kaspersky Lab, mengatakan, “Temuan awal riset ini, yang diadakan atas permintaan mendesak dari ITU, menegaskan program berbahaya ini sifatnya menyerang target besar. Salah satu fakta yang paling mencemaskan adalah serangan Flame ini sekarang berada pada fase aktif, dan operatornya secara konsisten mengawasi sistem yang terinfeksi, mengumpulkan informasi, dan menargetkan sistem baru untuk mencapai tujuan yang belum diketahui.”

Para ahli Kaspersky Lab saat ini melakukan analisa mendalam atas Flame. Ke depannya, beberapa postingan di blog akan mengungkap lebih jauh detail ancaman baru ini, seiring bertambahnya pengetahun tentang program ini. Yang diketahui saat ini adalah bahwa program ini terdiri dari modul ganda dan terdiri dari beberapa megabyte executable code – menjadikannya sekitar 20kali lebih besar dari Stuxnet. Ini artinya analisa senjata cyber ini membutuhkan suatu tim besar yang terdiri dari para ahli keamanan tingkat dunia dan reverse engineer dengan pengalaman luas dalam hal pertahanan cyber.

ITU akan menggunakan jaringan ITU-IMPACT, yang terdiri dari 142 negara dan beberapa pemain industri, termasuk Kaspersky Lab, untuk memperingatkan pemerintah dan komunitas teknis mengenai ancaman cyber ini dan mempercepat analisa teknis. Detail lebih lanjut bisa ditemukan di Flame FAQ yang telah disiapkan para peneliti Kaspersky Lab di www.securelist.com. (Heri F/Kaspersky.com)
 photo jadi2.gif
 

© Copyright chriscyber 2010 -2011 | Design by Cyber Indonesia | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.